Kamis, 03 Juli 2014

Di Balik GREENLIFE Center

Suparman,SH
Adalah Suparman.SH, bapak dari dua orang anak yang saat ini menjabat sebagai ketua RT04 RW23 Kampung Sekip menjadi pelopor keberadaan GreenLife di lingkungan yang dia bina saat ini. Sebelum menjadi ketua RT, Suparman.SH memang sudah aktif bekerja di lingkungan dinas BLH Kota Surakarta. Kiprahnya dalam menghijaukan kota Solo sering dia lakoni melalui pemberian penyuluhan gratis kepada warga-warga kampung dalam merawat, mempotensikan dan memberdayakan lingkungan melalui berbagai macam program dan kegiatan.

Hobi dan kepeduliannya dalam menjaga lingkungan ternyata bukan hanya sekedar teori. Di rumahnya sendiri sejak tahun 1995 dia sudah mencoba segala macam cara dalam memberdayakan lahan terbuka sebagai upaya penanggulangan banjir dan pemanfaatan sampah organik. Dengan bermodal bor biopori, dia melubangi tanah-tanah yang ada di halaman rumahnya untuk meningkatkan daya resap air pada tanah, sehingga resiko terjadinya penggenangan air (waterlogging) semakin kecil.

Cara Kerja Lubang Biopori

"Peningkatan daya resap air pada tanah dilakukan dengan membuat lubang pada tanah dan menimbunnya dengan sampah organik untuk menghasilkan kompos. Sampah organik yang ditimbunkan pada lubang ini kemudian dapat menghidupi fauna tanah, yang seterusnya mampu menciptakan pori-pori di dalam tanah. Teknologi sederhana ini kemudian disebut dengan nama biopori" sumber : Wikipedia


Setelah menjabat sebagai ketua RT pada tahun 2014, Suparman bertekad untuk meneruskan hobi dan minatnya ini untuk dapat diaplikasikan oleh seluruh warga kampung. Jika dahulu tugasnya adalah memberi penyuluhan terhadap warga kampung di seluruh kota Surakarta, maka saat ini dia merasa terpanggil untuk menerapkannya di kampung yang dia bina sendiri. Berbekal tekad yang kuat maka Suparman saat ini menggunakan lahan dan sisi depan rumahnya sebagai "GREEN LIFE CENTER" yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh warga kampung RT 04. Di tempat inilah proses REDUCE, REUSE, dan RECYCLE diajarkan dan dipraktekkan oleh warga kampung. Pengolahan sampah organik sebagai kompos, serta pengolahan sampah anorganik sebagai barang kerajinan menjadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh Ibu-ibu PKK RT yang juga diketuai oleh istri beliau sendiri Ibu Farida Ariyani. Mau tahu bagaimana kegiatan ibu-ibu ini? Yuk kita ikuti artikel-artikel selanjutnya yah!



Pak Suparman Mempraktekkan Cara Kerja Bor Biopori
Kegiatan Green Life Center Kampung Sekip Rt.04 Rw.23


Tidak ada komentar:

Posting Komentar